Proses Metamorfosis Pada Kupu-Kupu

Proses Metamorfosis Pada Kupu-Kupu – Untuk pembahasan kali ini kami akan memberikan ulasan mengenai Metamorfosis Kupu-Kupu yang dimana dalam hal ini meliputi proses, penjelasan, perilaku dan gambarnya, nah agar lebih dapat memahami dan mengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini.

 

Proses metamorfosis kupu-kupu cukup panjang dan lama namun sederhana.


Mulai dari telur yang di letakkan oleh kupu-kupu pada daun yang bertujuan daun tersebut dapat menjadi bahan makanan ulat tersebut hingga mencapai dewasa setelah tiba waktunya menjadi pupa atau kepompong dan dalam beberapa hari akan menjadi kupu-kupu baru (Muhammadafi, 2015).


Kupu-kupu hidup melalui beberapa fase yang sangat berbeda, yakni fase I adalah telur (ovum, plural ova), fase II adalah ulat atau caterpillar (larva, larvae), fase III adalah kokon atau chrysalis (pupa, pupae) dan fase IV adalah insekta sebenarnya yakni kupu-kupu atau imago (plural imagines) (Muhammadafi, 2015).


Tahapan Proses Metamorfosis Pada Kupu-Kupu

Baca Cepat  tampilkan 

Berikut ini terdapat beberapa tahapan proses metamorfosis pada kupu-kupu, antara lain sebagai berikut:

Liat Juga : Pengertian Metamorfosis Sempurna Dan Tidak Sempurna


1. Proses Telur

 

Telur menetas antara 3-5 hari, larva akan berjalan ke pinggir daun tumbuhan inang dan memulai memakannya.


Sebagian larva mengkonsumsi cangkang telur yang kosong sebagai makanan pertamanya Kulit luar dari larva tidak meregang mengikuti pertumbuhannya, tetapi ketika menjadi sangat ketat larva akan berganti kulit.


2. Proses Larva (Ulat)

Setelah menetas larva akan mencari makan Sebagian larva mengkonsumsi cangkang telur yang kosong sebagai makanan pertamanya.


Kulit luar dari larva tidak meregang mengikuti pertumbuhannya, tetapi ketika menjadi sangat ketat larva akan berganti kulit. Jumlah pergantian kulit selama hidup larva umumnya 4-6 kali, dan periode antara pergantian kulit (molting) disebut instar.

Liat Juga : Definisi Gejala Alam Biotik Dan Abiotik Beserta Contohnya


Larva kupu-kupu bervariasi dalam bentuk, tetapi pada sebagian besar berbentuk silindris, dan terkadang memepunyai rambut, duri, tuberkel atau filamen.


Ketika larva mencapai pertumbuhan maksimal, larva akan berhenti makan, berjalan mencari tempat berlindung terdekat, melekatkan diri pada ranting atau daun dengan anyaman benang. Larva telah memasuki fase prepupa dan melepaskan kulit terakhir kali untuk membentuk pupa.


3. Proses Pupa (Kepompong)

Fase pupa kalau dilihat dari luar seperti periode istirahat, padahal di dalam pupa terjadi proses pembentukan serangga yang sempurna.

Liat Juga : Penjelasan Insecta ( Serangga ) Beserta Ciri, Klasifikasi Dan Peranannya


Pupa pada umumnya keras, halus dan berupa suatu struktur tanpa anggota tubuh. Pada umumnya pupa berwarna hijau, coklat atau warna sesuai dengan sekitarnya (berkamuflase).


Pembentukan kupu-kupu di dalam pupa biasanya berlangsung selama 7-20 hari tergantung spesiesnya.


4. Proses Menjadi Kupu-Kupu

Proses Menjadi Kupu-Kupu

Setelah keluar dari pupa, kupu-kupu akan merangkak ke atas sehingga sayapnya yang lemah, kusut dan agak basah dapat menggantung ke bawah dan mengembang secara normal.


Segera setelah sayap mengering, mengembang dan kuat, sayap akan membuka dan menutup beberapa kali dan percobaan terbang. Fase imago atau kupu-kupu adalah fase dewasa.

Liat Juga : Penjelasan Klasifikasi Hewan Vertebrata Beserta Ciri-Cirinya


Perilaku Kupu-kupu

Kupu-kupu merupakan serangga yang melakukan aktivitas pada siang hari, pada malam hari kupu-kupu akan istirahat dan berlindung di daun pepohonan.


Siang kupu-kupu makin aktif terbang dan melakukan aktivitas mencari makan dan berproduksi.


Kegiatan mencari makan dilakukan sendirisendiri tetapi sering tampak kupu-kupu jantan dan betina terbang berpasangan dan pada saatnya akan melakukan perkawinan.


Selanjutnya induk kupu-kupu akan meletakkan telurnya pada tumbuhan inangnya. kupu-kupu yang rentang sayapnya kecil akan terbang rendah antara 10 cm-2 m.

Liat Juga : Bagian-Bagian Dan Fungsi Bunga Pada Tumbuhan Beserta Penjelasannya


Sedangkan kupu-kupu yang rentang sayap lebih besar terbang lebih tinggi sampai ± 10 m. Pada kegiatan mencari makan, kupu-kupu akan hinggap pada bunga dan menjulurkan probosisnya atau mulut penghisap.


Demikianlah pembahasan mengenai Proses Metamorfosis Pada Kupu-Kupu semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.